Sunday, August 3, 2008

Belajar Dari Anak-anak TK

Ingatkah kita betapa lugunya dikala kanak-kanak?
Ingatkah kita tertawa dengan lepas kala kanak-kanak?
Ingatkah kita menangis dengan keras kala kanak-kanak?
Ingatkah kita rasa percaya diri kala kanak-kanak?

Kulihat adikku menjadi "momo" si Kucing
Dia tidak bisa berakting, tidak hapal dialognya
Semua suara hanya berasal dari tape yang sudah direkam
Bahkah masih harus diatur gurunya diatas panggung

Dengan polosnya menggaruk ketiak karena merasa gatal
Dengan polosnya mengelap keringat dari dahinya karena panasnya
Dengan polosnya menyanyi dengan keras di penutupan drama
Bersama dengan seluruh anak TK merayakan Ultah ke-50 sekolah

Dia tidak peduli apakah ada yang mengkritiknya
Dia tidak peduli apakah ada yang mengejeknya
Dia tidak peduli berapa banyak mata yang memandangnya
Dia tidak peduli bahwa dia berada diatas panggung
Dia tidak peduli apakah karakternya penting atau tidak

Yang dia pikirkan hanya TAMPIL DIATAS PANGGUNG adalah tanggung jawabnya

Kita juga hidup diatas panggung megah dunia
Diatas kita ada yang menilai seberapa baik akting kita
Namun kita selalu melupakan karena banyak yang terlalu dipedulikan...

Apakah yang kulakukan benar atau salah?
Apakah ada yang mengkritikku karena aku...?
Apakah ada yang mengejekku karena aku jelek?
Apakah ada yang tahu apa saja yang telah kulakukan?
Apakah aku ini penting atau tidak?

Kemudian akar pikiran itu ada karena...

Kenapa aku tidak bisa kaya?
Kenapa aku tidak bisa berkuasa?
Kenapa aku tidak punya uang?
Kenapa aku tidak bisa sekolah?
Kenapa aku tidak punya ini?
Kenapa aku tidak punya itu?
Kenapa...?
Kenapa...?
Kenapa...?
Kenapa...?


Kita punya tanggung jawab di dunia ini
Namun kita lebih memilih untuk mencari keinginan pribadi
Melupakan tanggung jawab dan melenceng dalam kehidupan

Semakin dewasa otak manusia bisa jadi semakin tumpul
Semakin dewasa otak manusia semakin penuh dengan keinginan-keinginan
Dimanakah mata cemerlang dan senyuman yang murni dari hati?
Dimana hati yang lurus memberikan segalanya demi tanggung jawabnya?

Separah apapun kita menjalani hidup, dengan penuh tanggung jawab
Dengan keinginan benar, tindakan benar, pemikiran benar
Hasilnya akan sangat meriah di akhir penutupan panggung...

Sorak sorai dari 100 orang yang menonton "momo" adalah gegap gempita 100.000 orang

No comments: